February 17, 2010

Patah Hati Pada Hujan

Pada langit yang terkoyak selaput hitam, dan cahaya menyilaukan
Lalu hujan...
Mengingatkanmu pada air mata yang gemerintik
Lalu sunyi...
Mengingatkanmu pada senyuman patah itu
gerimis mengiris nadi, mengantarkan sakitnya dalam udara menujumu...
menuju rindumu

dan sekali lagi hujan menngecewakanku
karena dinginnya tak cukup
menggigilkan hatimu...

dengan harpa dan melankolia
kupasung bait-bait puisi bersama keinginan yang tak pernah tuntas
seperti malam ini...
menghabiskan kopi dan rasa rinduku yang terakumulasi padamu selama setahun dua belas hari

ophelia,
apakah kau dengar juga gemuruh angin yang merebahkan kegalauan
sedang aku adalah beringin berakar ilalang...

Rengkuhlah rasaku Ophelia
dan tak ada lelah terciprat
tak ada keluh tersirat
tak ada luka tersayat

menarilah disini, pada lagu hujan malam ini



Ditulis Oleh Badly pada dua sunyi yang menyatu...

No comments:

Post a Comment

Tinggalkan saja disini...